Poster dan Trailer Film Lafran Telah Resmi Dirilis, Ini Sinopsisnya

YAKUSA.ID –  Trailer dan poster dari Film Lafran telah resmi dirilis. Sontak film yang mengisahkan pendiri HMI yang juga Pahlawan Nasional ini menjadi perbincangan hangat khususnya di kalangan keluarga besar HMI.

Rilis poster dan trailer film Lafran yang disutradarai Faozan Rizal ini dilaksanakan di Gedung KAHMI Center Jalan Turi 1, Nomor 14, Blok S, Senopati Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Senin 12 November 2023, siang.

Film Lafran yang dipersembahkan KAHMI dan Reborn bekerjasama dengan RADEPA Studio ini akan diperankan oleh artis papan atas seperti, Dimas Anggara, Mathias Muchus, Ariyo Wahab, Lala Karmaela, Alfie Alfandi, Ratna Riantiarno Farandika, dan Nabil Lunggana.

Sinopsis Film Lafran

Lafran, telah ditinggal dua perempuan tercinta. Ibunya meninggal saat Lafran berusia 2 tahun, selang beberapa tahun kemudian neneknya, meninggal. Kehilangan ‘dua’ ibu baginya, adalah seperti kehilangan kemudi. Ayahnya, Sutan Pangurabaan — tokoh pergerakan di Sumatera Utara — terlalu sering berpergian hingga Lafran harus tinggal Bersama kakaknya. 

Di usia muda itulah, Lafran jadi pemberontak terhadap kondisi ketidakadilan yang menuntut ia harus pindah ke berbagai sekolah. Lafran bahkan sempat jadi petinju jalanan. Kakaknya-lah, Sanusi dan Armijn Pane, yang mendorong Lafran agar energi pemberontakannya diubah dalam bentuk karya.

Perjalanan Lafran dari Tapanuli Selatan ke Jakarta hingga Yogyakarta mewarnai perubahan cara pandang Lafran dalam berjuang. Idealismenya menguat, prinsip hidup harus ditegakkan menjadikan Lafran Pane punya visi besar dalam memperjuangkan keindonesiaan.

Saat pendudukan Jepang, Lafran sempat ditahan karena membela para peternak sapi. Dia dibebaskan, setelah ayahnya menebus dengan menyerahkan bus Sibual-buali kepada tentara Jepang.

Sejak itu, Lafran begitu antusias terlibat dalam berbagai arus gerakan kemerdekaan termasuk  para pemuda yang mendorong Bung Karno dan Bung Hatta memproklamasikan kemerdekaan RI.

Semasa kuliah di Yogyakarta, Lafran gundah oleh keberadaan kaum muslim terpelajar yang terlalu larut dalam pemikiran sekular. Mereka sering melupakan ibadah utama. Maka, muncullah gagasan mendirikan HMI, yang berjuang dalam bingkai keislaman, keindonesiaan. 

Awalnya tidak ada yang mudah, dalam arus politik aliran yang sangat kencang saat itu, keberadaan HMI justru ditentang oleh organisasi massa Islam yang sudah ada. Apalagi resistensi yang dilakukan gerakan kelompok sosialis. 

Dari semua pertentangan dan gesekan yang dihadapi, Lafran bertepatan hati menegakkan HMI.

PEMAIN:

Dimas Anggara

Mathias Muchus

Ariyo Wahab

Lala Karmaela

Alfie Alfandi

Ratna Riantiarno 

Farandika 

Nabil Lunggana

SUTRADARA:

Faozan Rizal

CREDIT TITLE:

Executive Producer (MN KAHMI)

Ahmad Doli Kurnia Tandjung

Viva Yoga Mauladi

Ahmad Yohan

Saan Mustofa

Herman Khaeron 

Abdullah Puteh

Romo H.R Muhammad Syafii

Zulfikar Arse Sadikin

Sutomo

Executive Producer

Dr. Ir Akbar Tandjung

Dr. Arif Rosyid Hasan

Creative Supervision 

Nina Tandjung

Iqbal Pane

Nina Pane

Lukman Hakim

Horiqo Wibawa

Muh Muslih

Burhanudin

Director

Faozan Rizal

Producer

Avesina Soebli

Deden Ridwan

Co-Producer

Dr. Ahmad Nasir Biasane

Agus Suhardi

Aris Muda

Associate Producer

Sabaruddin

Screenplay

Oka Aurora

Jujur Prananto

Casting Director

Citra Azila Nandyasa

Art Director

Vida Sylvia Theresia

Make up 

Jerry Oktavianus

Sound Designer

Syaf Fadrulsyah

Mohamad Ikhsan

Reyhan Malik Putranto

Music Scoring

STEVESMITH Music Production

Editor/Visual Rffect Director

Andy Pulung

Wardrobe

Hagai Pakan

Director of Photography

Tarmizi Abka

Line Producer

Olis Massaid

Production (2023): 

KAHMI & REBORN

in Association With RADEPA STUDIO

Itulah sinopsis film Lafran yang akan segera tayang di bioskop dan menjadi kado terbaik Dies Natalis HMI Ke-77. (YAKUSA.ID-01)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *