
YAKUSA.ID, PAMEKASAN – Anggota DPR RI dari Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa, H Syafiuddin Asmoro menyoroti rendahnya Indeks Pembangunan Manusia (IPM) di Madura.
Hal itu disampaikan H Syafiuddin saat menjadi pembicara dalam Seminar Madura Berdaulat via zoom meeting. Acara yang mengusung tema Bersinergi Bangun Madura ini dihadiri ratusan pemuda, mahasiswa, dan milenial se-Madura.
Politisi PKB itu juga menyentil keadaan angka kemiskinan di Bangkalan dan Sampang yang saat ini masuk dalam kategori miskin ekstrim berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS).
“Ini yang yang menjadi PR bagi kita bersama agar semua elemen bisa berkolaborasi untuk menyatukan persepsi dalam membangun Madura,” terangnya
Namun demikian, H Syafiuddin juga mengaku bangga dengan salah satu Kabupaten di Pulau Madura, yaitu Kabupaten Pamekasan, yang angka IPM-nya masuk dalam kategori menengah. Salah satunya dengan program beasiswa bagi mereka yang ingin melanjutkan ke perguruan tinggi.
Karena itu, Syafiuddin, sebagai legislator asal Madura, ia membawa misi agar masyarakat Madura untuk saling bergotong royong nmembangun Madura dengan taglinenya “Song-osong Lombhung”.
Ia pun berharap, semua potensi pemuda yang ada di Jakarta, Surabaya, Bandung dan di daerah lainnya yang kebetulan orang Madura untuk bangga menjadi orang Madura. “Mari, kita harus bangga menjadi orang Madura,” tegasnya.
“Dengan adanya acara ini, saya Berharap Madura Milenial Bersatu dapat berkolaborasi dengan semuanya dengan tokoh-tokoh agama, tokoh masyarakat dan lainnya untuk mewujudkan Madura yang berdaulat”.
Di akhir penyampaiannya, politisi PKB ini juga menginginkan di Madura 1 Desa dapat melahirkan 20 Sarjana (S1). Untuk merealisasikan harapannya itu, ia lakukan dengan cara road show kepada semua kepala desa yang ada di Madaura.
“Saya melakukan road show kepada semua Kepala Desa di Madura dan mengajak agar Dana Desa (DD) dialkokasikan untuk masyarakat yang tidak mampu, minimal lima anak. Kalua 5 anak, berarti seribu desa, maka kita akan melahirkan 5 ribu sarjana. Dari itu, kita akan berkolaborasi,” tuturnya.