PAMEKASAN, YAKUSA.ID – Sebanyak 50 unit alat dan mesin pertanian (alsintan) berupa traktor tangan, untuk mempermudah petani menggarap sawah belum disalurkan oleh Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Kabupaten Pamekasan.
Informasi yang dihimpun media ini, penyaluran 50 unit hand traktor untuk kelompok tani (Poktan) tersebut akan diserahkan kepada para Poktan pada Juli 2024 lalu. Namun, ternyata hingga pertengahan Agustus 2024 belum juga tersalurkan.
Diketahui, pengadaan hand traktor tersebut bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) tahun 2024 senilai Rp1.583.615.000.
Plt Kepala DKPP Pamekasan, Nolo Garjito menjelaskan bahwa molornya penyaluran hand traktor tersebut kepada para Poktan yang mengajukan dikarenakan kontraknya belum selesai.
“Belum (disalurkan, red), karena kontraknya belum selesai,” katanya kepada Yakusa.id, Minggu (11/8/2024).
Selain kontrak yang belum selesai, Nolo juga menyebutkan bahwa hand traktornya belum lengkap.
Saat ditanya mengenai berapa jumlah hand traktor yang sudah ada, Nolo mengatakan tidak tahu. “Ya kurang tahu, nanti yang jaga gudang kan lapor ke saya kalau sudah lengkap,” ujarnya. (YAKUSA.ID-SAN/SIB)
