Daerah  

Pemandu Lagu di Banyuwangi Tewas Dibacok Pelanggannya

BANYUWANGI, YAKUSA.ID –  Pemandu lagu di Banyuwangi menjadi korban pembacokan.

Korban yang berusia 20 tahun itu dibacok beberapa kali hingga bersimbah darah gegara memberontak saat hendak diperkosa pelanggannya.

Peristiwa keji pembacokan itu dialami korban pada Selasa (5/3) malam di area persawahan yang masuk di wilayah Desa Bedewang, Songgon, Banyuwangi.

Pembacokan itu bermula ketika korban berkenalan dengan seorang pria bernama Guruh Yus Firdaus (25), warga Desa Gumirih, Kecamatan Singojuruh melalui aplikasi MiChat.

Kapolsek Songgon AKP Maskur menyebutkan bahwa pelaku saat itu hendak menggunakan jasanya untuk menemani menyanyi di salah satu tempat karaoke di Banyuwangi. Keduanya pun bersepakat. Pelaku menghampiri korban yang berada di Hotel Ashika, Rogojampi.

“Dari situ korban bertemu langsung dan kemudian dibonceng oleh pelaku,” kata Maskur kepada wartawan, Rabu (13/3/2024).

Namun, ketika hendak nge-room di salah satu tempat karaoke, korban diajak pelaku ke ATM dengan dalih bahwa dirinya lupa membawa uang tunai.

“Korban dibonceng naik motor NMax ke ATM,” jelas Maskur, melansir Detik.com.

Ternyata modus itu hanya merupakan akal bulus pelaku. Korban justru dibawa ke area persawahan di Desa Bedewang, Songgon.

“Di situ korban dipaksa untuk melayani pelaku,” ungkapnya.

Korban melakukan penolakan dan berupaya memberontak. korban juga sempat melarikan diri, hanya saja usahanya gagal.

Karena emosi pelaku mengancam menggunakan senjata tajam jenis pisau. Korban tetap melawan dan kabur dari kejaran pelaku.

Sayangnya, medan persawahan itu cukup licin. Korban pun terpeleset dan terjatuh, kemudian dia menjadi sasaran pembacokan dan penikaman oleh pelaku.

“Karena melawan, korban dibacok beberapa kali oleh pelaku di sejumlah tubuhnya,” kata Kapolsek.

Korban teriak meminta pertolongan, warga yang mendengar teriakan segera menghampiri asal suara. Mengetahui itu pelaku langsung melarikan diri.

Warga setempat membawa korban korban ke Puskesmas terdekat agar segera mendapatkan penanganan secara medis.

“Saat ditemukan kondisi korban dalam keadaan terluka dan bersimbah darah. Kejadiannya sekitar pukul 23.00 WIB,” sambungnya.

Kejadian ini langsung dilaporkan ke Polsek Songgon. Polisi langsung melakukan pengejaran terhadap pelaku.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *