Kapolres Pamekasan Pastikan Netralitas Polisi Selama Pilkada Berlangsung

PAMEKASAN, YAKUSA.ID – Kapolres Pamekasan AKBP Jazuli Dani Iriawan mewanti-wanti seluruh anggotanya untuk menjaga netralitas Polri dalam pemilihan serentak tahun 2024, di Kabupaten Pamekasan.

Kata Dani, keberhasilan penyelenggaran Pilkada itu dapat dilihat dari tiga indikator diantaranya, berjalan sesuai aturan, partisipasi pemilih, dan tidak terjadi konflik saat Pilkada berlangsung.

Dani menjelaskan dalam konteks Pilkada, netralitas bagi anggota Polri berarti tidak mendukung salah satu kelompok atau pasangan calon.

“Jangan sampai ada anggota yang terlibat baik mendukung, memihak atau lain hal, posisi kita netral tidak ada tawar menawar lagi,” tegasnya, Jumat, (18/10/2024).

Selain itu, Dani juga meminta masyarakat tidak termakan munculnya isu-isu yang menyebut jika Korp Bhayangkara memihak pada paslon tertentu.

“Mari kita hindari adanya isu ketidaknetralan Polri, TNI, dan ASN, sehingga masyarakat tidak ada keraguan,” ucapnya.

“Kalau ada masyarakat yang menemukan ketidaknetralan tiga instansi ini silakan laporkan,” sambung Dani.

Dani mengaku, sebagai Pimpinan Polri di Pamekasan dirinya telah memberikan instruksi serta petunjuk dan arahan kepada seluruh anggota Kepolisian, agar bersikap Netral serta akan memberikan tindakan tegas bagi anggota Polri yang terbukti tidak netral dalam pelaksanaan Pilkada.

“Tidak ada toleransi bagi anggota Polri yang tidak Netral,” kata Oskar, menegaskan.

Dalam kesempatan itu, Kapolres Pamekasan juga menyatakan kesiapan untuk memberikan pengamanan kepada penyelenggara Pilkada baik dari Bawaslu maupun KPU.

“Kalau memang dibutuhkan kita siap untuk memberikan pengamanan khusus” ujarnya.

Menurut Dani, tugas polisi adalah pengamanan dan pengawalan setiap tahapan Pilkada agar berjalan dengan tertib, lancar dan aman, oleh karena itu wajib menjaga netralitas. (YAKUSA.ID-03/HS)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *