YAKUSA.ID – Tongkat estafet kepemimpinan Korps HMI-Wati (Kohati) Cabang Sampang periode 2025-2026 pindah tangan. Kini, kepemimpinannya di pundak Homsah.
Resepsi pelantikan kepengurusan Kohati Cabang Sampang yang dinahkodai Homsah bersamaan dengan resepsi pelantikan HMI Cabang Sampang, yang digelar di Pendopo Trunojoyo Kabupaten Sampang, Kamis, (05/06/2025).
Homsah dan jajaran pengurusnya diambil sumpah langsung oleh M. Yusfan Firdausi J, Ketua Umum Badan Koordinasi (BADKO) Jatim.
“Selamat untuk semua yang sudah tersumpah, kalian sudah resmi dilantik,” kata M. Yusfan Firdausi J usai memimpin sumpah di prosesi pelantikan.
Sosok perempuan asal Desa Birem, Kecamatan Tambelangan, Kabupaten Sampang ini memiliki rekam jejak yang cukup luas di dunia aktivis.
Sebelum didapuk sebagai Ketum Kohati Cabang Sampang, dia juga pernah aktif di PC IPPNU Sampang 2013-2015. Kemudian, sebagai pengurus PAC Muslimat Tambelangan 2019-2021.
Di dunia intra kampus, Homsah juga pernah menjadi bendahara umum Himpunan Mahasiswa Program Studi (HMPS) IAI Nata Sampang.
Mahasiswi Jurusan Manajemen Pendidikan Islam IAI NATA Sampang mengatakan bahwa Kohati merupakan Badan khusus HMI yang fokus pada isu perempuan serta pembinaan HMI-Wati.
Homsah menjelaskan bahwa yang dimaksud fokus pada isu perempuan, Kohati berperan dalam menanggapi isu-isu keperempuanan dan anak-anak serta mendorong partisipasi perempuan dalam pemberdayaan di berbagai bidang.
“Terutama terkait isu kekinian yang marak di Kabupaten Sampang, yakni terjadinya praktik kekerasan terhadap kaum perempuan dan anak,” jelasnya.
Homsah menerangkan bahwa Kohati memiliki tujuan untuk meningkatkan kualitas dan peran perempuan dalam Organisasi serta masyarakat termasuk juga mengembangkan potensi mereka baik di dalam maupun luar Keanggotaan HMI.
“KOHATI juga membina dan mengembangkan potensi HMI-Wati melalui bidang pendidikan, dunia usaha, pelatihan serta berbagai kegiatan lain yang bertujuan untuk meningkatkan kualitas maupun kapasitas SDM secara personal,” terangnya. (YAKUSA.ID/*)
