Daerah  

Cekcok Dengan Bea Cukai Madura, Oknum Polisi Diduga Lindungi Peredaran Bodong

YAKUSA.ID – Salah satu oknum polisi diduga mengintervensi petugas Bea Cukai Madura. Tindakan itu terekam video yang sudah tersebar di sejumlah media sosial. Salah satunya TikTok.

Dalam video itu, seorang pria berambut gondrong yang diduga oknum polisi dari Polrestabes Surabaya terlibat cekcok dengan petugas Bea Cukai. Adu mulut tersebut terjadi diruas jalan Tol Suramadu, Bangkalan. Saat itu, tim patroli Bea Cukai Madura hendak menghentikan mobil box yang dikejarnya lantaran diduga bermuatan rokok bodong.

Namun, situasi tiba-tiba menegangkan, seketika sebuah mobil Toyota Innova hitam tiba di lokasi dan pengemudinya seorang pria Gondorong mengaku polisi anggota Polrestabes.

Dalam video yang beredar luas, terjadi adu argumen di lokasi antara pihak Bea Cukai dan oknum polisi yang tampak berlagak preman tersebut.

Dalam ketegangan itu, oknum polisi diduga memaksa membawa kabur mobil box yang belum sempat diperiksa dan mencoba mengintervensi proses penangkapan.

Humas KPPBC TMP C Madura Megatruh Yoga Brata membenarkan peristiwa tersebut. Menurutnya, mobil boks itu sudah diikuti sejak awal dan langsung dihentikan sesampai di akses Suramadu.

“Setiba di akses Jembatan Suramadu, mobil tersebut lalu diberhentikan,” ujarnya dikutip dari jawapos.com, Sabtu (10/5/2025).

Menurut dia, pada saat peristiwa tersebut, seorang laki-laki berbaju putih dan berambut gondrong mengaku oknum anggota Polrestabes Surabaya mencoba mengintervensi petugas Bea Cukai.

Diduga pria berambut gondrong itu berusaha menggagalkan penyitaan dengan menyuruh sopir mobil boks untuk kabur dari lokasi.

Aksi saling dorong antara petugas Bea Cukai dan pria yang mengaku polisi itu pun tak terhindarkan.

“Oknum yang mengaku anggota Polrestabes Surabaya itu memaksa dan menyuruh sopir jalan,” tukasnya.

Polrestabes Surabaya akhirnya angkat suara. Saat dikonfirmasi secara terpisah, Kasatintelkam Polrestabes Surabaya AKBP Edi Hartono membenarkan bahwa pria dalam video itu memang adalah anggotanya.

“Benar (yang bersangkutan anggota Satintelkam Polrestabes Surabaya). Saat ini, yang bersangkutan sedang diperiksa,” katanya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *