9 Alumni HMI yang Jadi Anggota DPRD Kabupaten Pamekasan Periode 2024-2029, Lima Petahana, Empat Wajah Baru

RESMI DILANTIK: 45 anggota DPRD Kabupaten Pamekasan foto bersama usai pelantikan. (Dok. Yakusa.id/Sib)

PAMEKASAN, YAKUSA.ID – Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) dikenal sebagai organisasi mahasiswa Islam yang didirikan oleh Lafran Pane di Yogyakarta pada 5 Februari 1947 silam.

HMI sebagai wadah bagi mahasiswa yang ingin belajar berorganisasi hingga terjun di dunia politik, juga tergabung dalam organisasi Cipayung bersama GMNI, IMM, PMII, GMKI dan anggota Cipayung lainnya.

HMI dibentuk atas dua tujuan. Pertama, mempertahankan Negara Republik Indonesia dan mempertinggi derajat rakyat Indonesia. Kemudian yang kedua, menegakkan dan mengembangkan ajaran agama Islam.

Lafran Pane tidak sendiri dalam mendirikan HMI, ada beberapa tokoh lain, yakni Karnoto Zarkasyi, Dahlan Husein, Siti Zainah (istri Dahlan Husein), Maisaroh Hilal, Soewali, Yusdi Ghozali, Mansyur.

Kemudian, Anwar, Hasan Basri, Marwan, Zulkarnaen, Tayeb Razak, Toha Mashudi, dan Bidron Hadi.

Hingga saat ini, HMI menjadi organisasi kemahasiswaan yang telah melahirkan banyak politisi. Kendati di lini lainnya juga tidak sedikit.

Ada dua hal yang menyebabkan kader HMI menjadi kawah candradimuka yang tidak pernah kekurangan stok di dunia politik.

Pertama, HMI merupakan organisasi kemahasiswaan tertua dan terbesar sehingga potensi memiliki kader-kader dengan kapasitas lebih besar.

Kemudian yang kedua, kompetitif. Sebab kader-kadernya berada pada organisasi yang memiliki budaya egaliter. Para kader HMI dapat bersaing secara bebas untuk menentukan siapa yang hendak dijadikan sebagai pemimpin organisasi.

Tradisi inilah yang menjadikan kader-kader HMI memiliki kesiapan untuk menjalani dunia politik. Tentu tujuan idealnya adalah sarana untuk mewujudkan kebaikan bersama.

Dalam menjalani aktivitas politik, alumni HMI terbilang cukup mewarnai kancah perpolitikan, tidak hanya di level nasional, tetapi juga di level provinsi dan kabupaten/kota.

Salah satu buktinya, dari 45 anggota DPRD Kabupaten Pamekasan periode 2024-2029 yang telah resmi dilantik, 9 orang di antaranya merupakan alumni HMI.

Kesembilan alumni HMI itu melenggang ke parlemen dari sejumlah partai politik, seperti PPP, Partai Gerindra, Partai Nasdem, dan Partai Gelora.

9 Alumni HMI yang Jadi Anggota DPRD Kabupaten Pamekasan Periode 2024-2029

Ada pun nama-nama alumni HMI yang menjadi anggota DPRD Kabupaten Pamekasan periode 2024-2029, di antaranya;

1. Ali Masykur

Ali Masykur merupakan petahana pada Pileg 2024. Dia menjadi anggota DPRD Kabupaten Pamekasan dari PPP di Dapil V dengan perolehan 5,368 suara.

Sekretaris MD KAHMI Pamekasan ini menjabat sebagai anggota DPRD Kabupaten Pamekasan untuk kedua kalinya.

2. Abd Rasyid Fansori

Abd Rasyid Fansori juga menjadi alumni HMI yang sudah dua kali menjabat sebagai anggota DPRD Kabupaten Pamekasan.

Pada Pileg 2024 lalu, dia memperoleh suara terbanyak dengan perolehan 16,163 suara.

Dia jadi anggota DPRD Kabupaten Pamekasan di Dapil III lewat partai besutan Margiono.

3. Maskur Rasyid

Maskur Rasyid juga merupakan alumni HMI yang cukup mentereng karir politiknya. Berangkat dari Partai Persatuan Pembangunan, dia mampu menorehkan sejarahnya sendiri.

Tiga kali menjadi anggota DPRD Kabupaten Pamekasan, yakni periode 2014-2019, 2019-2024, dan 2024-2029.

Pada Pileg 2024, dia berangkat dari Dapil I. Dia melenggang ke parlemen dengan perolehan 5,416 suara.

4. Munaji

Munaji, namanya cukup menyita perhatian publik. Terutama di kalangan politisi. Sebab, empat kali menjadi anggota DPRD Kabupaten Pamekasan lewat partai berbeda.

Pada 2009-2014, dia maju sebagai anggota dewan lewat PBR. Setelah itu, pada 2014-2019, dia berangkat dari PKB. Baru kemudian pada 2019-2024, dan 2024-2029 dia pindah dan maju lewat partai besutan Prabowo Subianto.

Pada periode ini, Presidium MD KAHMI Pamekasan tersebut meraih kursi parlemen dengan perolehan 11,919 suara di Dapil III.

5. Mohammad Hamidi

Lewat partai yang memiliki komitmen memanifestasikan gagasan restorasi, Mohammad Hamidi berhasil kembali menjadi anggota DPRD Kabupaten Pamekasan.

Dia mengawali karirnya di dunia politik dan jadi anggota legislatif pada 2019-2024. Kini, dia kembali terpilih dan diberi amanah menjadi wakil rakyat pada Dapil V.

Pada Pileg 2024 lalu, dia memperoleh 7,437 suara dan berhasil mengamankan tiket sebagai anggota DPRD Kabupaten Pamekasan.

6. Mustofa Afif

Mustofa Afif, alumni HMI yang namanya mulai mencuat. Sebab, dia berhasil melenggang ke parlemen pada Pileg 2024 lalu.

Lewat Partai NasDem, dia sukses meraup 10,487 suara di Dapil III.

7. Abd Rosid

Abd Rosid juga menjadi Alumni HMI yang sukses menjadi penantang baru di Pileg 2024.

Lewat Partai Gelora, dia berjuang di Dapil III dan berhasil menyapu bersih 10,487 suara. Perolehan tersebut menjadikannya melenggang ke parlemen.

8. Mohammad Saedy Romli

Di kalangan mahasiswa Universitas Islam Madura, nama Mohammad Saedy Romli tidak asing. Sebab, sebelum dia mencalonkan diri sebagai anggota DPRD Kabupaten Pamekasan pada Dapil II, dia merupakan seorang dosen di kampus hijau tersebut.

Sang dosen ini pun berkecimpung ke dunia politik dengan bergabung ke Partai Gelora. Partai besutan Anis Matta.

Dia sukses menjadi wajah baru di DPRD kabupaten Pamekasan. Pada Pileg 2024 lalu, dia memperoleh 7,389 suara. Dan menjadikan partainya memiliki kursi di parlemen.

9. Buhori

Buhori kini menjadi satu dari 45 anggota DPRD Kabupaten Pamekasan periode 2024-2025. Dia merupakan alumni HMI yang bertarung pada Pileg 2024 lalu lewat Partai NasDem pada Dapil I.

Pria yang baru berkecimpung dalam kontestasi politik Pamekasan ini memperoleh suara yang cukup tinggi, yakni 7,726 suara.

Meski pemula, dia sukses meraup suara terbanyak kedua di dapilnya.

Itulah sembilan alumni HMI yang kini menjabat sebagai anggota DPRD Kabupaten Pamekasan periode 2024-2029. (YAKUSA.ID-02/San)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *